Integrated Management System (IMS) yang juga bisa dikatakan sebagai sistem manajemen terintegrasi merupakan suatu sistem yang menggabungkan komponen-komponen bisnis menjadi satu system (Baidhok & Prasetyono, 2024). Integrasi ISO merupakan suatu integrasi yang tertuju pada kualitas, lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja bersama dengan proses, praktik, dan dokumentasi. Integrasi itu mengkonsolidasikan implementasi manajemen internal pada satu sistem yang dikombinasikan, sehingga sistem menjadi saling terhubung dan tidak dapat dipisahkan dari sistem manajemen.
Sistem Manajemen Integrasi ISO adalah seperangkat elemen yang saling terkait dan dapat digunakan untuk menentukan kebijakan dan tujuan organisasi, termasuk kegiatan perencanaan, akuntabilitas, implementasi, prosedur, proses dan sumber daya (Baidhok & Prasetyono, 2024).
Gambaran yang dapat diketahui terkait Integrasi ISO ini adalah dengan studi kasus pada sebuah perusahaan yang sudah lebih dahulu mengimplementasikan ISO 9001 (Sistem Manajemen Mutu) pada lingkungan kerjanya. Jika ingin melakukan integrasi dengan ISO 14001 (Sistem Manajemen Lingkungan), maka secara otomatis perlu menambahkan serta menyesuaikan prinsip-prinsip manajemen lingkungan.
Salah satu tindakan yang dapat dilakukan adalah membuat kebijakan lingkungan dengan menambahkan hal-hal inti yang berkaitan dengan kebijakan ISO 14001 dalam proses implementasi manajemen lingkungannya. Perlu ada penyesuaian terhadap aspek lingkungan dan pembaharuan terhadap prinsip objektif, target, dan program kerja.
Manfaat Mengintegrasikan Standar ISO
1. Mengurangi Redundansi dan Tumpang Tindih Standar:
Integrasi standar ini dapat membantu mengurangi kemungkinan tumpang tindih dalam proses dan dokumentasi. Menggabungkan persyaratan yang serupa akan lebih efektif jika mengelola lebih dari satu ISO manajemen secara terpisah. Pemantauan kinerja, penilaian, pelaporan, dll.
2. Meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas:
Integrasi standar seperti ini memiliki efek yang signifikan bagi perusahaan skala besar dengan menyederhanakan masalah yang berkaitan dengan standar, seperti masalah lingkungan, manajemen kesehatan dan keselamatan kerja, atau pada bidang lainnya akan menciptakan efisiensi dan efektifitas yang lebih meningkat dalam operasional kerja ataupun kualitas pelayanan kepada pelanggan.
Relevansi antara standar ISO satu dengan lainnya sangat penting dalam proses Integrasi ISO. Perlu diketahui, bahwa tidak semua ISO dapat dilakukan integrasi. Berikut merupakan beberapa contoh ISO yang dapat dilakukan Integrasi:
- ISO 9001 dan 45001
- ISO 9001 dan 14001
- ISO 9001. 14001, dan 45001
Perlu adanya sosialisasi dan bimbingan sebagai bentuk pengenalan terhadap sistem integrasi, tujuannya agar perusahaan dan SDM-nya memiliki kesiapan untuk mengimplementasikan sistem Integrasi ISO nantinya. Sehingga, semuanya akan berjalan dengan lancar tanpa membuat implementasi terkait standarisasi yang sudah berjalan sebelumnya akan menjadi tidak baik atau tidak terstruktur. MSMS Certification mampu menjadi partner yang terpercaya bagi Anda dalam membuat perusahaan bersertifikasi, dengan tim yang ahli dan berpengalaman memastikan segala prosesnya akan efisien dan sesuai standar.